Anal Gland

Monday 23 April 2012

Di sekitar anus (tempat keluarnya feses) peliharaan anjing dan kucing kita, termasuk manusia, ada kelenjar. Kelenjar tersebut bernama kelenjar anal (anal gland/ anal sac). Kelenjar ini akan mengeluarkan cairan pelumas untuk memperlancar proses defekasi (buang kotoran). Kelenjar yang tersumbat dapat membengkak dan kemudian pecah.


Dokter hewan dan/ atau  paramedis mengecek adanya penyumbatan dengan memencet kelenjar serta mengeluarkan cairan yang tertimbun dalam kelenjar. Pemencetan kelenjar sebaiknya dilakukan rutin 3 bulan sekali berbarengan dengan pemberian antiendoparasit (obat cacing). Jika hewan peliharaan Anda terlihat suka menggarukkan pantatnya atau mengejan lebih lama dari biasanya saat defekasi, segera lakukan pengecekkan kelenjar anal. Dua gejala di atas adalah tanda-tanda kemungkinan terjadi penyumbatan kelenjar anal.

Proses pemencetan ini cukup tidak nyaman baik bagi hewan maupun pelaku, karena bau yang cukup menyengat. Oleh karena itu, sebaiknya pemencetan dilakukan oleh orang yang sudah terlatih.

bbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbb


Around the anus (feces exit) of our dog and cat, including human, there are glands. These glands are named anal gland/ anal sac. The glands will secrete lubricating oil during defecation (feces take off). Blocked anal glands may enlarge then burst out.

Your vets and/or veterinary technician can check any obstruction by expressing the anal sac, thus the depository liquid will come out. Expression of the anal gland should be done every 3 month along deworming. If your pets like to scratch its’ butt or squatting longer than usual during defecation, you must check the anal sac. Those two signs are symptoms of blocked anal gland.

Anal gland expression is uncomfortable execution, both for the pet and the expresser. The anal excretion is smelled horrible. Therefore, the expression should be done by expert.  

21 comments:

Unknown said...

anjing saya sekarang mengalami hal seperti itu, apakah tips untuk mengobatinya ? mohon bantuannya

B Pet Home said...

Segera bawa ke klinik hewan terdekat. Dokter hewan akan mendiagnosa dan memberikan terapi. Pada tahap penyakit awal, mungkin hanya diatasi dengan pemencetan. Untuk kasus kelenjar anal yang sudah pecah, bahkan memerlukan operasi. Komplikasi sepsis (infeksi kuman dalam darah) sangat beresiko karena letak dekat anus sebagai saluran pembuangan feses. Hewan dapat enggan defekasi karena sakit saat mengejan, dan keracunan feses yang tidak dikeluarkan.

Unknown said...

anjing saya juga mengalamai demikian, sudah terkena infeksi pembengkakan pada lubang anus nya, sehingga anjing saya tersebut tidak lagi dapat membuang kotorannya, dan dari pembengkakan tersebut sudah mengeluarkan daging yang cukup panjang. anjing saya terus meringis kesakitan karena kotoran nya tidak dapat dibuang. saya mau menanyakkan, selain ke dokter hewan langkah apakah yang harus saya lakukan? dan adakah obat alami/verbal ??
mohon bantuan nya

B Pet Home said...

Dokter hewan akan memberikan pengobatan dan obat minum yang diperlukan. Obat minum umumnya antibiotik karena sudah terjadi pembengkakan/ radang dan penghilang rasa sakit. Obat minum hanya bersifat simptomatis (menghilangkan gejala) dan bukan menyelesaikan/ menyembuhkan penyakit (kelenjar yang bengkak)

Unknown said...

anjing saya di bagian lubamg anusnya merah, tetapi tidak bengkak, sulit buang air besar, dan perutnya seperti kembung, itu penyakit apa dok ? dan solusinya bagaimana ?

Unknown said...

anjing saya di bagian lubamg anusnya merah, tetapi tidak bengkak, sulit buang air besar, dan perutnya seperti kembung, itu penyakit apa dok ? dan solusinya bagaimana ?

B Pet Home said...

Kemungkinan besar memang kelanjar anal penuh, segera bawa ke dokter hewan atau klinik terdekat untuk dibantu pengeluaran cairan anal gland. Tidak menutup kemungkinan penyakit lain, karena disebutkan perut kembung (membesar). Di dalam perut selain usus juga ada hati limpa dll

Unknown said...

Kucing saya tadi terjatuh , lalu tiba2 anusnya berdarah . Kaki nya juga aga diseret . Biasanya buang air kecil / BABnya teratur . Tapi ini keluar tidak teratur . Bagaimana ya penanganan yang terbaik ? Tadi sudah saya kompres dengan es batu di bagian lukanya . Mau saya bawa ke DR tapi terpaku dengan cost . Mohon bantuannya ya

Unknown said...

Ditambah di bagian vaginanya swmpat berdarah ketika habis jatuh . Kucing saya baru umur 4 bulan

B Pet Home said...

Paska trauma disertai diare berdarah dan kelumpuhan, kemungkinan besar ada luka dalam. Dengan penanganan dokter hewan pun tanpa tindakan cepat si kucing bisa meninggal dehidrasi kekurangan darah.

Unknown said...

Sudah saya konsultasikan ke pet shop karena low budget dok . Katanya insyALLAH perkiraan paling lama 2 minggu sudah sehat kembali . Oh ya 1 lagi dok , boleh tidak saya mandikan ? Karena pesing sekali . Karena pipisnya belum terkontrol . Maaf nanya2 terus dok . Makasih

B Pet Home said...

Silakan bapak konsultasi dengan dokter hewan terdekat. Urinasi yang belum terkontrol berarti masih ada luka dalam. Usus yang sobek atau saraf yang putus tidak mungkin sembuh dalam 2 minggu. Dengan mandi menghindari komplikasi penyakit kulit karena urin/ pipis. Akan tetapi, dengan mandi juga dapat memperparah luka dalam. Dokter hewan yang memeriksa langsung si kucing akan memberikan keputusan terbaik sesuai keadaan.

Unknown said...

Kucing saya pernah sakit sepertinya duburnya bengkak, mencert juga, dan ada seperti cairan minyak nya, klo mau berak selalu triak2 sepertinya teriak kesakitan, saya konsultasi ke doktor hewan dikasih obat pengersa feses sm penghilang rasa sakit (Neo Kaolana) sm aku sendiri juga aku kasih amoxixilin syrup, alhamdulillah sembuh

B Pet Home said...

Dari deskripsi, kucing Ibu bukan terkena infeksi anal gland, tetapi diare parah hingga dubur/ anus lecet. Saran dokter hewan dengan memberi kaolin pektin (Neo Kaolana) hanya untuk meredakan gejala mencret. Pemberian antibiotik seperti amoxicillin yang keliru bisa menyebabkan resistensi dan belum tentu perlu. Terutama bila penyebab diare adalah hal lain seperti cacingan atau alergi susu sapi

Unknown said...
This comment has been removed by the author.
Unknown said...


Dogie saya juga mengalami anal gland dan pecah. Saya bawa ke klinik terdekat dan dibersihkan luka kelenjarnya diberikan antiseptik dan obat minum utk antibiotik dan pereda sakit krn radang. Hanya tdk di operasi dok, apa penanganannya sdh benar dan tepat? Krn luka tdk ditutup dan dibiarkan terbuka apabila hbs BAB hanya disarankan dibersihkan dengan antiseptik dan sehari 2x disemprotkan di daerah lukanya dengan antibacteri (vibrac) ...mohon balasannya dok apakah tindakan tsb sdh tepat? Apa yg hrs saya lakukan utk perawatan bekas luka anal glandnya yg sudah pecah? Terimakasih sebelumnya...

Unknown said...


Dogie saya juga mengalami anal gland dan pecah. Saya bawa ke klinik terdekat dan dibersihkan luka kelenjarnya diberikan antiseptik dan obat minum utk antibiotik dan pereda sakit krn radang. Hanya tdk di operasi dok, apa penanganannya sdh benar dan tepat? Krn luka tdk ditutup dan dibiarkan terbuka apabila hbs BAB hanya disarankan dibersihkan dengan antiseptik dan sehari 2x disemprotkan di daerah lukanya dengan antibacteri (vibrac) ...mohon balasannya dok apakah tindakan tsb sdh tepat? Apa yg hrs saya lakukan utk perawatan bekas luka anal glandnya yg sudah pecah? Terimakasih sebelumnya...

B Pet Home said...

Secara normal, anal gland memang terbuka saluran-nya ke saluran anus. Dokter hewan pemeriksa akan mendiagnosa dan memberi saran terbaik. Operasi juga memiliki resiko, dan tentunya biaya.

Unknown said...

Kitten saya usia 2 bulan
Kena anal gland
Dan kalo kita bawa ke DRH kena biaya berapa ?
Maaf
Aku masih newbee

B Pet Home said...

Kucing umur 2 bulan tidak mungkin kena penyumbatan kelenjar anus. Tarif dokter hewan bervariasi, sekitar 100-200rb di area BSD.

Underground Millionaire said...
This comment has been removed by a blog administrator.

Post a Comment