Memberi cemilan

Tuesday, 3 December 2013

Apakah Anda mengetahui seekor Labrador retriever betina seberat 45 kg setara dengan seorang wanita setinggi 1,6 m yang memiliki berat badan 93 kg? Atau sadarkah Anda seekor 7.5 kg kucing kampung sebanding dengan seorang wanita dengan tinggi 1,6 m seberat 109 kg  atau pria setinggi 1,75 m yang memiliki berat 127 kg?


Obesitas pada anjing dan kucing adalah salah satu penyakit yang kerap ditemui kini. Penyebab umumnya adalah makanan yang berlebih baik dalam jumlah (kuantitas), maupun lemak dan kalori (kualitas); kurangnya aktivitas; faktor genetik; dan masalah medis, misalnya sindrom hipothiroid. Pemeriksaan fisik menyeluruh oleh dokter hewan dan hasil hematologi dapat melacak kemungkinan penyakit obesitas ini akibat masalah medis.

Anjing dan kucing dengan penyakit ini, cenderung memiliki resiko terkena diabetes mellitus, gangguan jantung, hipertensi, gangguan pernafasan – seperti chronic obstructive pulmonary disease (COPD) yakni tersumbatnya saluran paru-paru, perubahan bentuk tungkai dan peradangan sendi karena tekanan berlebih pada tulang dan otot. Semakin cepat peliharaan Anda dikembalikkan ke berat ideal, semakin sehat anjing dan kucing kita.
Cara termudah dalam menyehatkan berat badan, adalah mengganti jenis makanan, terutama cemilan. Cemilan yang diberikan terkadang dapat mencapai 25% dari total kalori yang diberikan. Bahkan cemilan menjadi sumber makanan berlebih karena tidak diasumsikan sebagai makanan utama.


Treats Metabolic adalah cemilan yang mengaktivasi metabolisme badan dalam pengaturan nafsu makan dan pembakaran lemak. Hal ini mengurangi keharusan dalam menakar porsi cemilan harian secara tepat, walau ingin mencapai atau memelihara berat badan peliharaan yang sehat.
Anjing dan kucing dengan sistem metabolisme kurang efisien, cenderung mendepo nutrisi terutama lemak. Hanya dengan pembatasan jumlah kalori, baik berupa reduksi porsi atau reduksi jumlah lemak, tidak secara efektif mengurangi deposit lemak tubuh. Hal tersebut dikarenakan, otak tidak dapat membedakan pengurangan kalori dari pembatasan makanan dan kelaparan. Oleh karena itu, penyimpanan lemak akan justru dipertahankan otak dengan menurunkan kecepatan metabolisme dan menaikkan efisiensi penggunaan energi.

Dengan mengganti cemilan menjadi Treats Metabolic, metabolisme peliharaan yang sakit obesitas akan berubah seperti metabolisme anjing dan kucing yang berberat badan sehat. Rahasia perubahan metabolisme ini dari bahan nutrigenomik yang ada pada rangkaian seri Metabolic dari Hill’s® Prescription Diet®. Bahkan setelah penurunan bobot badan, metabolisme anjing dan kucing tetap terjaga, dan menghindarkan kenaikan kembali berat badan, selama peliharaan tetap mengkonsumsinya. 
bbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbb
Did you realize a 12 pound Yorkie is the same as an average female weighing 218 pounds and a 14 pound cat is equivalent to a 237 pound man? Did you consider that a 90 pound female Labrador retriever is equal to a 186 pound 5’ 4” female or 217 pound 5’ 9” male or a fluffy feline that weighs 15 pounds (DSH) is equal to a 218 pound 5’ 4” female or 254 pound 5’ 9” male?

Obesity in dogs and cats is one of the most common medical issues that we face on a daily basis at Animal Hospital.  The most common causes are dietary (overfeeding vs high  fat/caloric diets), lack of exercise, genetic factors, and medical issues like hypothyroidism for example.  A thorough physical exam by your veterinarian and blood work can often eliminate medical causes of obesity.

Dogs and cats that are obese or even overweight are much more prone to several general health risks including diabetes mellitus, heart disease, hypertension, respiratory disease – COPD (chronic obstructive pulmonary disease), orthopaedic injury (cruciate disease) and exacerbation of arthritis as well as various cancer links.  The sooner that our pets can return to an optimal body weight the healthier they will be.
Treats are the biggest source of "hidden" calories for pets. The calories given as treats must be deducted from the total daily food amount. For example, if your cat should eat 200 calories each day and you give 50 calories as treats, you must ONLY give 150 calories of food throughout the day. Although this sounds like a no-brainer, pets are often grossly overfed because treats are not accounted for. Treat feeding should no more than 10% of daily calories and using high quality protein/ low calorie ingredients.





Hill’s® Prescription Diet® Metabolic Advanced Weight Solution activates metabolism to regulate appetite and burn fat — reducing the need for pet owners to precisely measure daily portions to safely achieve and maintain a healthy weight. For pets with an inefficient energy metabolism profile, simply restricting calories will not overpower the evolutionary drive to prevent loss of body fat. Because the brain can’t tell the difference between deliberate calorie reduction and starvation, it defends its fat stores by decreasing the metabolic rate and increasing efficiency of energy use.

While eating Metabolic Advanced Weight Solution, including Treats Metabolic, an obese animal’s metabolism changes to act more like that of a lean animal. Even after weight loss is achieved, the highly efficient energy metabolism profile is maintained, avoiding weight regain as long as the animal continues to eat the food.

Mecegah kerusakan mata dengan tes 1 menit

Tuesday, 19 February 2013

Salah satu tes untuk memeriksa mata adalah tes air mata Schirmer (Schirmer Tear Test). Tes ini menggunakan kertas absorben untuk mengukur jumlah air mata yang keluar selama satu menit. Nilai normal adalah >15 mm. Jika kurang, mengindikasikan hewan peliharaan kita menderita mata kering (Dry Eye). Tanpa air mata yang cukup permukaan mata (kornea) akan mudah terinfeksi.

Predisposisi dry eye pada anjing umur pertengahan dan anjing tua. Dengan ras paling umum adalah West Highland White Terrier, Cavalier King Charles Spaniel, Cocker Spaniel, Shih Tzu, Miniature Schnauzer, Pekingese, Bulldog, Pug dan Lhaso Apso.

Korne mata kiri yang keruh dan mata kanan yang berpigmen pada Shih Tzu akibat dry eye
Kornea mata kanan yang berpigmen pada pug akibat dry eye

Tanda-tanda umum mata kurang produksi air mata;
  • kemerahan pada mata karena radang - bahkan anjing terlihat menjulingkan dan menggosok-gosok mata,
  • kotoran mata lengket kekuningan,
  • luka/ tukak pada kornea,
  • kornea mata terlihat keruh dan berawan,
  • kebutaan karena pigmentasi dan jaringan ikat yang terjadi di kornea.
Segera bawa ke dokter hewan terdekat untuk pemeriksaan mata lebih lanjut. Jika Schirmer Tear Test ternyata abnormal, dokter hewan akan memberikan pengobatan untuk mencegah kebutaan atau kerusakan mata lebih lanjut.

Terapi dapat dilakukan dengan operasi atau medikasi. Medikasi umumnya cukup efektif dengan menggunakan salep/ tetes mata sebagai pengganti air mata tambahan, antibiotik, antiradang, dan supresan kekebalan mata. Pilihan medikasi bergantung tingkat kerusakan mata.
Aplikasi obat mata
Salep/ tetes mata akan digunakan minimal 2 kali sehari seumur hidup anjing. Mata harus dipastikan bersih dari kotoran mata karena akan menghalangi obat masuk ke kornea. Setelah mengaplikasi obat, kelopak mata dapat digunakan untuk menyebarkan obat ke seluruh permukaan kornea.

bbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbb

Dry eye results from a deficiency in the liquid portion of tears. Tears are produced by tear glands around the eye and are spread across the surface of the eye (called the cornea) by blinking. This tear film has several functions:
  • It lubricates and flushes debris from the eye
  • It provides oxygen and nutrients to the cornea
  • It contains anti-bacterial substances to help prevent infection
The most common cause of dry eye is the dog's own immune system mistaking the tear glands as foreign and attacking and destroying them, as it would an invading germ. The progressive loss of these glands results in tear production being reduced. Without the protection of tears, the eyes become dry and irritated, often develop infections and the cornea can become ulcerated. Eventually, the cornea can become permanently scarred, or develop blood vessels and pigments over its normally transparent surface, leading to blindness.

Your dog's breed and age also provide important clues. Dry eye is most common in middle aged and older dogs. The breeds of dog most prone to dry eye are: West Highland White Terrier, Cavalier King Charles Spaniel, Cocker Spaniel, Shih Tzu, Miniature Schnauzer, Pekingese, Bulldog, Pug and Lhaso Apso.

A vet will have some clue as to the presence of dry eye just by the appearance of the affected eye(s). To confirm the diagnosis, the vet will perform a Schirmer Tear Test which is the diagnostic test for dry eye.

This involves placing an absorbent paper strip, containing a blue coloured indicator, under the lower eyelid for one minute. Any tears produced will be absorbed by the test strip. The blue indicator is carried by the tears along the test strip, thereby showing the level of tear production. A normal eye should have tears going up to or past the 15mm mark in 1 minute.

Common signs of dry eye which will alert your veterinarian to the disease include:
  • Redness of the eyes due to inflammation - your dog may squint and rub at its eyes
  • A thick sticky yellowish discharge from the eyes
  • Ulceration of the cornea
  • A dull or cloudy cornea early in the disease
  • Blindness due to corneal pigmentation and scarring later in the disease.
Treatment of dry eye may be either medical or surgical. Medical therapy is usually effective and is commonly attempted prior to resorting to surgery. It may include: 
  • Artificial tears
  • Antibiotics
  • Corticosteroids in some situations
  • Suppressing the local immune system of the eye (Optimmune®, Cyclosporin)
  • Treatments to increase tear production

The most effective registered therapy for dry eye is an eye ointment called Optimmune®, which contains cyclosporin, an immune suppressant drug that is also used to prevent transplant rejection in humans.

Optimmune is the only registered product which treats the cause of the problem, not only the symptoms, by:
  • Halting the immune destruction of these glands
  • Helping to reduce inflammation of the eyes
  • Stimulating the tear glands to resume normal tear production
The concentration of cyclosporin in Optimmune is just 0.2%, so it will not affect the immune function af the rest of the dog's body.

Optimmune is usually applied twice daily to the eyes for the remainder of the dog's life. It has been found to be effective in over 80% of dogs with initial Tear Test readings of greater than 2mm. 50% of dogs with readings of less than 2mm respond to Optimmune, therefore early diagnosis is vital.



Using Optimmune
  • Ensure the eyes are clean before applying Optimmune as mucus and debris can prevent it from working optimally.
  • Apply Optimmune twice daily, as close to 12 hourly as possible.
  • If treating both eyes, always treat the "better" one first.
  • To apply Optimmune, carefully pull down your dog's lower eyelid with one hand. Hold the tube of Optimmune in the other hand and rest it on top of the dog's head to steady yourself. Apply the ointment to the inside of the eyelid and allow the dog to blink to spread the Optimmune over the eye.
  • Use only a 6mm strip of Optimmune in each eye per application. hsi is similar to a grain of rice in size. Squeeze the tube gently form the bottom- a small squeeze may yield a large amount of Optimmune!
  • Squeeze to flatten the tube to get the last of the ointment out. Do not roll like a tube of toothpaste as the tube may split.

Demodecosis

Tuesday, 13 November 2012

Demodecosis atau penyakit yang ditimbulkan oleh tungau Demodex caniscati adalah salah satu penyakit kulit yang bersifat kambuhan. Tungau ini adalah fauna normal kulit pada anjing/ kucing. Demodecosis baru menunjukkan gejala bila hewan mengalami penurunan fungsi kekebalan kulit. Penurunan fungsi perlindungan kulit ini diturunkan secara genetik (induk ke anak). Oleh karena itu, cara pengobatan tungau harus disertai peningkatan imun sistem hewan terutama sistem kulit. Suplemen yang dianjurkan adalah minyak ikan yang tinggi kandungan omega-3, vitamin A dan vitamin E, serta mineral seng (Zn). Selain itu, peliharaan yang sudah terdiagnosa demodecosis sebaiknya tidak dikawinkan.
Minyak ikan kaya omega-3
Gejala demodecosis beraneka, karena kekebalan kulit yang rusak rentan dengan infeksi sekunder dari jamur maupun bakteri. Kadang kulit juga menjadi luka akibat garukan dari hewan sendiri. Lokasi kulit yang rusak juga bermacam-macam, ada yang sebagian maupun menyeluruh.
Anjing dengan demodecosis
Demodecosis positif ditunjukkan dengan ditemukannya tungau dari folikel rambut hewan. Dokter hewan akan menemukkan tungau berbentuk seperti wortel dan berkaki 3 pasang (tungau muda) atau 4 pasang (tungau dewasa), atau telur tungau dengan bantuan mikroskop.
Penampakkan Demodex dengan mikroskop
bbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbb

Demodecosis is skin disease due to Demodex mite, which recurrence on and off. The mite is normal fauna on pet skin. The symptoms of demodecosis occur while immune system is dropping. The skin declining barrier system is hereditary. Thus, medication should be along with boosting body immune, such as supplements by fish oil that rich omega-3, vitamin A, vitamin E, and Zinc. But also, animal with demodecosis shall not be breed.
Demodex visualisation in hair follicle
The symptoms is variety, due to skin damage from the mite and secondary infection from fungus or bacteria. Sometimes it is worsen by scratches. The lesion can happen localized or general. Hence, to ensure the diagnosis needs microscopic exam. Vets will find carrot shape mite with 3 pairs legs (young) or 4 pairs legs (adult), or even mite eggs.
All sibling with genetically low skin immune system

Makan obat

Tuesday, 23 October 2012

Makan suplemen/ obat menjadi momok tersendiri bagi beberapa pemilik anjing/ kucing, terutama yang suka menggigit. Apalagi yang sedang sakit pada bagian kepala (mulut, leher, dagu, dll). Prosedurnya pertama-tama angkat dagu anjing/ kucing; masukan kulit bagian pipi  atas ke dalam mulut, sehingga terjadi refleks membuka mulut karena adanya inisiatif hewan untuk melepas bagian dalam pipi dari gigitan gigi. Rahang bagian bawah kemudian ditarik;  lalu masukan suplemen/ obat ke dalam mulut, diusahakan sejauh mungkin di dasar lidah atas. Tutup mulut secepatnya, dan tiup atau raba tenggorokkan supaya terjadi refleks menelan.
Cara memasukan obat ke dalam mulut
Beberapa trik yang dapat dilakukan antara lain:

  1. Beri anjing/ kucing makanan harian dengan kandungan suplemen yang dibutuhkan, misalnya Royal Canin® Weaning dengan lysin, sebagai asam amino esensial.
  2. Berikan suplemen/ obat yang memiliki rasa dan bau seperti makanan kering, misalnya Drontal® untuk anticacing; Heartgard® untuk anticacing jantung, Nutri-plus gel® untuk suplemen.
  3. Tipu peliharaan dengan memberikannya dalam makanan kesukaannya, misalnya dibungkus hati ayam yang memiliki aroma dan rasa kuat, atau dengan makanan kaleng kesukaan.
  4. Larutkan suplemen/ obat dengan air hingga volume larutan kurang dari 1 spoit. Spoit ada yang tersedia ukuran 1 cc, 3 cc, 5 cc, dst. Pelarut  lain seperti madu dihindari karena sifatnya yang dapat mengurangi efek kerja obat tertentu. Pemberian dengan spoit harus diarahkan dari samping mulut. Tekanan spoit kadang terlalu kencang dan refleks menelan terlambat, sehingga cairan masuk ke dalam paru-paru. Hal ini dapat mengakibatkan sesak nafas dan kematian.
  5. pemberian dengan spoit
  6. Ganti aplikasi pemberian dengan cara lain, misalnya Revolution® sebagai anticacing sekaligus antiektoparasit dan anticacing jantung yang diberikan dengan spot on; membawa ke dokter hewan terdekat untuk injeksi. 
Mencampur dan melarutkan dalam air minum dalam wadah sebaiknya dihindari. Volume akan bertambah banyak dan aroma pahit obat semakin tercium. 

bbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbb

Pill in sometimes is difficult in some pets, moreover if the dog/ cat tend to bite. Additionally, pill in will get harder with pets with wound head surround, since complexity in holding and handling top parts. Pill in starts with elevate the chin and open the mouth by grasping the buccal skin towards side teeth. Wider open mouth can be achieved by pull down lower jaw, so that our hand can reach end of the mouth. Put the pill and closed the jaw instantly, then blow the nostril or rub the neck downward to induce swallow reflect. 

Few other tricks:
  1.  Feed the dog/ cat with complete vitamin and mineral daily nourish, so no need addition supplement, example Royal Canin® Weaning with lysine, as essential amino acid.
  2. Give supplement with feed-like-taste and scent, example  Drontal® for deworm, Heartgard® for preventing Dirrofilaria immitis, Nutri-plus gel® for supplement.
  3. Deceive your pets by covering the pill with favorite food, such as chicken liver with strong aroma and flavor or canned food.
  4. Dilute the pill with small amount of water until one syringe. There is available 1 cc, 3 cc, 5cc, etc of syringe. Other diluent such as honey should be avoided, since it can reduce few drugs bioavailability. Do remember to syringe from the side of the mouth. Pressure from the syringe sometimes too strong and too fast for swallow reflects, hence the liquid goes through the lung and suffocate the animal.
  5. Switch to another application, example Revolution® for deworm, preventing ectoparasites, and heartworm, which is put on by spot on. 
Various size of syringe
Mixing and diluting inside water bowl is evaded. More liquid volume and bitter taste is enhancing the difficulty for drenching. 



Parvo

Monday, 15 October 2012

Parvo adalah penyakit viral pada anjing kucing. Gejala penyakit ini adalah diare dan muntah darah. Darah yang keluar adalah darah segar sehingga memiliki bau khas amis darah. Virus parvo menyukai dan berkembang biak pada sel-sel yang bermultiplikasi dengan cepat. Anak anjing dan kucing mengalami perubahan drastis pada saluran pencernaan, dari hanya peminum susu menjadi penikmat protein. Sel-sel saluran cerna inilah yang menjadi habitat virus parvo.

Gejala klinis penyakit parvo
Virus parvo pada anjing disebut canine parvo virus (CPV), dan pada kucing disebut feline parvo virus (FPV). Kedua jenis virus ini memiliki kesamaan genetika secara umum. Virus ini dapat menular dari anjing ke anjing lainnya atau kucing ke kucing lainnya. Bahkan dari anjing ke kucing dan sebaliknya karena mutasi virus ini pada beberapa strain terbaru.

Virus parvo dalam saluran cerna bagian atas, akan dikompensasi tubuh dengan mual karena dianggap benda asing dalam tubuh. Anjing/ kucing akan muntah setiap ada makanan yang masuk dalam mulut. Penurunan nafsu makan yang ditandai dengan muntah ini akan memperparah infeksi. Padahal nutrisi dapat membantu anjing/ kucing melawan virus dengan pembentukkan antibodi/ kekebalan tubuh. Pada kucing lebih diperparah gangguan fungsi pernafasan karena FPV juga hidup dalam sel saluran pernafasan.

Anjing dan kucing yang positif terinfeksi parvo dan sudah mengalami gejala klinis di atas, harus segera dibawa dan dirawatinapkan. Obat-obatan dan nutrisi yang diperlukan akan diberikan melalui infus. Memberi makan dan minum obat akan sia-sia karena akan dimuntahkan.
Vaksinasi untuk mencegah penyakit parvo
Seperti virus pada umumnya, penyakit ini dapat dicegah dengan vaksinasi. Induk yang sudah divaksinasi dengan lengkap akan memberi kekebalan kepada anaknya melalui air susu. Anjing dan kucing yang tervaksinasi lengkap dan rutin akan memiliki kekebalan aktif bahkan pada area wabah.

bbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbb

Parvo is viral diseases on dogs and cats. The typical symptoms are bloody stool and vomit. The blood makes the stool and vomit has characteristic stingy odor from the blood scent. Parvovirus habitant and grow in rapid multiplied cell. Puppies and kitten have drastic digestion cell alter due to feed transform from milk protein to animal protein. These cell is the parvovirus preferred cell.


Bloody stool due to CPV
Parvovirus in dog is entitled canine parvovirus (CPV), while in cat is feline parvovirus (FPV). The two viruses have numerous similarity genetics. Thus, dog can be infected from other dogs or cats, due to mutation of the newest strain.

Parvovirus inside digestion tract will be detached by nausea and vomit, since the virus is considered as foreign body. Dogs and cats will lack of appetite, and severe the diseases. Due to antibody for combating parvovirus is from eaten nutrition.  Cats with FPV will get respiration problem too, which makes food sniffing difficulty and poorer the desire for food.

Pets with parvovirus positive and symptoms above should get vet care. Medications and nutrition goes in by injectable. Force-feeding simultaneously might vain since provoke more nausea and vomit.
IV drip implementation due to parvovirus

Like other virus, vaccination can prevent parvovirus diseases. Vaccinated bitch and queen will pass her immunity to the litter. Then, puppy and kitten can be protected by following injection, after 6 weeks. 

Kesehatan gigi

Tuesday, 9 October 2012

Seperti pada manusia, anjing dan kucing mengalami pergantian gigi. Dari gigi susu menjadi gigi dewasa. Selain masalah gigi yang tidak tanggal, masalah gigi umum lainnya adalah plak dan tartar/ karang gigi. Plak gigi akan membuat anjing/ kucing kita memiliki bau mulut. Bau mulut ini dapat dihilangkan dengan menghilangkan secara mekanis plak yang menempel di permukaan gigi anjing/ kucing. Plak yang sudah mengeras dan menjadi tartar memerlukan pembersihan karang gigi oleh dokter dan pembiusan.
Gigi taring yang tidak tanggal
dan memerlukan operasi pencabutan
Kita direkomendasikan menggosok gigi sehari 2 kali untuk menjaga kesehatan gigi kita. Bagaimana dengan anjing/ kucing kita? Peliharaan kita cukup digosok gigi sehari sekali. Pembentukan plak terjadi dalam 24-36 jam pada permukaan gigi, dan tidak semua anjing/ kucing suka kegiatan ini. 

Sikat gigi boleh menggunakan sikat gigi anak-anak berujung lembut. Bahkan lebih efektif dibanding sikat gigi jari, karena rahang anjing/ kucing cenderung lebih panjang dari jari kita.
Sikat gigi bergagang panjang membantu mencapai bagian dalam
Odol yang dipakai sekadar untuk membuat anjing/ kucing mau menerima sikat gigi dalam mulutnya dengan rasanya. Jika tidak tersedia pasta gigi khusus hewan, gunakan saja air kaldu tanpa bumbu atau tanpa pasta apa pun. Penggunaan pasta gigi manusia sebaiknya dihindari, karena fluor yang terkandung tidak boleh tertelan.

Anjing/ kucing yang susah digosok gigi, dapat diberikan makanan khusus. Makanan berbentuk pelet kering dengan bentuk tertentu yang dapat mengikis plak gigi ketika terkunyah. Ada juga makanan kering yang memiliki lapisan polifosfat yang dapat menghilangkan plak secara kimiawi.

bbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbb

Daily tooth brushing is the best thing can be recommended for pet owners to do at home to promote good oral hygiene. Brushing a pet's teeth once a week, or even every three days, is not enough. Daily tooth brushing is necessary because plaque bacteria can recolonize the tooth surface in 24 to 36 hours. Hardened plaque become tartar and need a vet to remove it by dental scaling under general anesthesia. 
How to brush pets' teeth? When brushing your pet’s teeth, hold the toothbrush at a 45-degree angle to the tooth surface and use small circular movements. Do not use toothpaste made for people; veterinary toothpaste is optional.
The brush angle 45˚
The toothbrush should be soft-bristled; in experience, a battery-powered toothbrush for dogs performs well, and most dogs don't object to the vibrations. Another appropriate choice is a soft-bristled children's  toothbrush. The traditional long-handled and double-ended pet toothbrush can be cumbersome for small breeds but is appropriate for large and dolichocephalic breeds. Although any method of mechanical plaque removal is better than nothing, finger brushes have an ineffective design and are less beneficial than traditional toothbrushes.

Toothpaste is simply a flavoring to enhance acceptance of the toothbrush. The mechanical action provided by the use of a toothbrush is the main factor in the plaque-removing process. Always discourage the use of human toothpaste in pets because it contains fluoride, which should not be swallowed.
Various kibble shape
Several commercial diets have been shown to better promote periodontal health compared with regular dry food diets. The mechanism of action for these dental foods is based on either enhanced textural characteristics of the kibble to mechanically cleanse the teeth. The polyphosphate coating binds and chelates minerals in the saliva to make them unavailable for calculus development. Therefore, the diets that use enhanced textural characteristics can reduce plaque as well as calculus, whereas the chemical-coated diets are effective only against calculus. With the high incidence of periodontal disease in dogs and cats, a diet that promotes good oral health is an excellent choice in most pets.

Seputar mandi

Friday, 5 October 2012

Seberapa sering anjing/ kucing sebaiknya mandi? 
Paling ideal adalah sebulan sekali. Anjing dan kucing menggunakan kelenjar minyak untuk melembabkan kulitnya. Kelenjar keringat jumlahnya lebih sedikit dibanding manusia. Selain itu, letak kelenjar keringat hanya pada bagian tubuh tertentu seperti telapak dan sekitar hidung. Sehingga terlalu sering mandi dapat menyebabkan kulit anjing dan anjing kita kering. Bahkan terkadang mandi yang terlalu sering malah memicu kelenjar minyak bekerja lebih banyak, akibatnya anjing/ kucing menjadi lebih bau badan.
Apa saja persiapan memandikan hewan?
Anjing dan kucing bukan miniatur manusia yang cukup mandi dengan air dan sabun/ shampoo. Kulit anjing dan kucing memiliki beberapa batang rambut dalam tiap akar rambut. Penyisiran menyeluruh sebelum mandi dengan air, mempermudah masuknya air dan sabun ke tiap sela rambut. Basah akibat mandi juga harus dikeringkan dengan seksama karena sifat rambut hewan yang lebih menahan air. Anatomi bentuk telinga anjing dan kucing juga berbeda dengan manusia. Pastikan air tidak masuk ke dalam liang telinga horisontal untuk menghindari lembabnya liang karena air terperangkap di dalam. Di kemudian waktu, telinga yang lembab akan berbau karena perkembangan bakteri, akhirnya meradang (otitis).



Apakah boleh dengan shampoo manusia?
Jawabannya adalah ya dan tidak, tergantung dari komposisi shampoo yang digunakan. Komposisi utama shampoo anjing/ kucing adalah surfaktan, yang memiliki fungsi menyatukan minyak dengan air. Pada shampoo manusia umumnya terdapat bahan lain seperti pewarna, parfum, penyejuk, dll yang tidak dibutuhkan anjing kucing, bahkan harus dihindari karena dapat menjadi alergen.

Bagaimana dengan penggunaan wewangian? 
Kucing dan anjing memiliki indra penciuman lebih sensitif dibandingkan manusia. Bau yang kadang tidak tercium oleh kita, dapat diendus mereka. Wewangian (parfum) yang normal dan menyenangkan bagi kita manusia, pasti menyengat dan dapat menyakiti hidung mereka.

bbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbbb


How often should we bath our cat/ dog pet?
Ideally is once a month. Dog and cat use their sebaceous (oil) gland for thermoregulation. Their sweat glands lesser than human and the location are limited within pad and nostril. Frequent wet bath using shampoo/ soap, breaks the oil cover, and dries the skin. Moreover, too much bath, induce the sebaceous gland produce more oil which pungent the body.

What should we prepare before bathing our cat/ dog pet?
Dog and cat are not human miniature that only adequate bathing with water and soap/ shampoo only. Their skins have more hair in every root stem. Thus, a comprehensively general combing/ brushing are needed to shed the death hair and effortlessly water and soap/ shampoo soaking. Since pet hair more water resistant than human, the water remains on the skin need to be dried thoroughly. The ear canal anatomy between human and cat/ dog also difference. Ensure no water linger inside the ear canal. Trapped moist can develop bacterial growth and ear inflammation.

Is any shampoo will do?
The main composition of soap or shampoo is surfactant, which blend water and oil. Human shampoo usually contains not only surfactant, but also color, fragrance, coolant, etc. Cat and dog do not need those things, and some animal have allergy to them.

Can we add perfume to scent them?
Cat and dog have more olfactory sense. They can detect vague smell. Fragrance aroma can harm their nostril.